Studi Pengaruh Variasi Parameter Pemesinan Terhadap Kekasaran Permukaan Pin Track Link Baja AISI 1045

  • Auliana Wilujeng Politeknik Negeri Madura
  • Bayu Angriawan Politeknik Negeri Madura
  • Mohammad Anas Fikri Politeknik Negeri Madura
DOI: https://doi.org/10.52158/jamere.v4i2.925
I will put the dimension here
Kata Kunci: excavator, kekasaran, pin track link, undercarriage

Abstrak

Pin track link merupakan salah satu bagian penting pada undercarriage excavator yang sering mengalami keausan akibat adanya gesekan terus menerus. Beban berlebih seringkali menjadi penyebab meningkatnya keausan pin track link. Oleh karena itu, penelitian ini membuat material pengganti pin track link excavator baja AISI 1045 dengan memvariasikan parameter pemesinan dengan metode Taguchi. Pada penelitian ini, pembuatan pin track link menggunakan mesin bubut konvensional. Proses manufaktur dilakukan dengan memvariasikan sembilan kombinasi parameter pemesinan, yaitu kedalaman potong (a), kecepatan potong (Cs), dan gerak makan (f). Masing-masing parameter diatur dalam tiga level faktor. Penentuan nilai variasi dari parameter tersebut dilakukan berdasarkan kondisi batas maksimum dari mesin dan spesifikasi tools yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh dari parameter pemesinan terhadap kekasaran permukaan. Kekasaran permukaan material asli pin track link adalah N9. Dari sembilan level kombinasi parameter pemesinan, terdapat satu kombinasi yang menghasilkan kekasaran permukaan N8 (NOT GOOD), sehingga 88,89% penelitian ini dinilai GOOD

Referensi

[1] Lase, E.V., Syaifuddin, M., Ginting, E.F. (2020). Sistem Pakar Mendeteksi Kerusakan Komponen Alat Berat Excavator Pada PT. Km Group Dengan Menggunakan Metode Teorema Bayes. Jurnal Cyber Tech, 3(6).
https://doi.org/10.53513/jct.v3i6.3610
[2] Gunawan, K. dan Nazaruddin, N. (2015). PERANCANGAN DAN PEMBUATAN KOMPONEN UNDERCARRIAGE PADA MODEL EXCAVATOR DI LABORATORIUM HIDRAULIK DAN PNEUMATIK UNIVERSITAS RIAU. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Riau, 2(1)
[3] Prakoso, D. S. A., Purwanto, H., & Dzulfikar, M. (2019). “Analisa Pengaruh Tempering Menggunakan Pemanas Induksi Pasca Quenching Dengan Media Oli Pada Baja Aisi 1045 Terhadap Struktur Mikro Dan Nilai Kekerasan Sebagai Material Pengganti Pin Track Link Bulldozer”. Jurnal Ilmiah MOMENTUM, 15(2).
[4] Novrialdy, Y., K, A., A, Y., & Prasetya, F. (2021). PENGARUH VARIASI FEED RATE TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN POLYETHYLENE MENGUNAKAN MESIN CNC MIILING. Jurnal Vokasi Mekanika, 3(2), 25-33.
https://doi.org/10.24036/vomek.v3i2.206
[5] Saputra, A., Fazhari, S., Widiyanto, S., Priyana, S.P., Rusdiyanto, R. (2023). Pengaruh Variasi Feeding Pada Mesin Bubut Terhadap Tingkat Kekasaran Permukaan Benda Kerja Material Baja ST 41. Jurnal Ilmiah Teknobiz, 13(1).
https://doi.org/10.35814/teknobiz.v13i1.4843
[6] Wijayanti, I., Hakim, R., Widodo, W. (2019). Studi Experimen Mula: Analisa Kekasaran Permukaan Baja ST 37 Terhadap Variasi Kuat Arus Listrik. JATRA, 1(2)
https://doi.org/10.30871/jatra.v1i2.1781
[7] Jonoadji, N. dan Dewanto, J. (1999). Pengaruh Parameter Potong dan Geometri Pahat Terhadap Kekasaran Permukaan Pada Proses Bubut. Jurnal Teknik Mesin, 1(1), 82-88.
[8] Permana, D.I. dan Yayat, Y. (2019). Optimasi Parameter Permesinan Terhadap Tingkat Kekasaran Permukaan Aluminium Proses Pembubutan Dengan Metode Taguchi. METAL: Jurnal Sistem Mekanik dan Termal, 3(1).
Diterbitkan
2024-07-31
Bagian
Articles

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##