Optimalisasi Daya Saing Profesional Siswa SMA St. Louis 2 Surabaya melalui Professional Lifeskills Training
DOI:
https://doi.org/10.52158/jace.v5i2.1415Kata Kunci:
lifeskills, keterampilan, kemandirian, Siswa SMAAbstrak
Di tengah dinamika globalisasi, transformasi digital, dan persaingan kerja yang semakin kompleks, siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dituntut untuk tidak hanya unggul dalam aspek akademik, tetapi juga memiliki keterampilan hidup (life skills) yang kuat. Life skills seperti pengelolaan informasi digital dan komunikasi profesional, menjadi aset penting dalam membangun karier serta kemandirian hidup. Namun kenyataannya, banyak lulusan SMA/SMK yang masih mengalami kesenjangan antara keterampilan yang dimiliki dan tuntutan dunia profesional. Mereka belum familiar dengan keterampilan digital produktif (seperti Microsoft Excel), serta kurang memahami pentingnya membangun personal branding secara digital melalui platform seperti LinkedIn atau email profesional. Untuk menjembatani kesenjangan ini, Professional Life Skills Training dihadirkan sebagai solusi strategis untuk mempersiapkan siswa SMAK St Louis 2 agar mampu mengembangkan diri secara holistik dan meningkatkan daya saing mereka di masa depan. Pelatihan ini tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis, tetapi juga membentuk cara berpikir dan sikap yang dibutuhkan dalam dunia kerja abad ke-21.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Yohanes Adven Sarbani

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View JACE Stats