Ruang Lingkup

Ruang lingkup Journal of Applied Civil Engineering and Infrastructure Technology (JACEIT) adalah :

  1. Struktur mencakup penerapan mekanika teknik seperti pada penerapan struktur beton, baja, kayu, dan komposit. Termasuk penerapan dalam rekayasa gempa suatu bangunan gedung dan jembatan.
  2. Manajemen Konstruksi. Bidang manajemen konstruksi mencakup dalam penerapan optimalisasi estimasi biaya, penjadwalan proyek, manajemen proyek, analisa dokumen tender/lelang, penentuan kelayakan ekonomi suatu proyek, semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai tepat waktu.
  3. Material Maju. Bidang material maju merupakan suatu terapan inovasi untuk mencari material konstruksi bahan bangunan yang memiliki keterbaruan baik dari segi keawetan, keringanan, kekuatan/mutu, dan keekonomisan yang mampu diterapkan di dalam suatu konstruksi bangunan sipil.
  4. Hidroteknik dan Sumber Daya Air. Bidang hidroteknik dan sumber daya air mencakup bidang teknik sipil keairan seperti penerapan hidrologi dalam memprediksi perubahan iklim dan cuaca, menganalisa aliran permukaan dan air bawah tanah serta menganalisa besaran muatan sedimen dan hidrograf banjirnya serta permasalahan-permasalahannya. Untuk penerapan hidrolika dalam menganalisa bangunan keairan seperti perencanaan bangunan waduk, embung, kolam retensi, bendung, bendungan, saluran drainase, bangunan dan saluran irigasi, bangunan pelindung sungai, normalisasi sungai. Sedangkan bidang sumber daya air mencakup penerapan optimalisasi dan manajemen sumber daya air untuk diterapkan di pertanian, perkebunan dan kehutanan, serta dalam menganalisa konservasi air dan tanah serta bangunan konservasinya.
  5. Bidang geoteknik ini mencakup struktur dan sifat berbagai macam tanah dan batuan dalam menopang suatu bangunan yang akan berdiri di atasnya. Cakupannya dapat berupa investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan keadaan-keadaan tanah suatu daerah, penyelidikan laboratorium serta perencanaan konstruksi tanah dan batuan, seperti: timbunan (embankment), galian (excavation), terowongan tanah lunak (soft soil tunnel), terowongan batuan (rock/mountain tunnel), bendungan tanah/batuan (earth dam, rock fill dam), dan lain-lain.
  6. Bidang transportasi mencakup sistem transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Cakupan bidang ini antara lain konstruksi dan pengaturan jalan raya, jalan rel, konstruksi bandar udara, terminal, stasiun, pelabuhan dan manajemennya.
  7. Teknik Lingkungan. Bidang teknik lingkungan mencakup permasalahan-permasalahan dan isu lingkungan. Cakupan bidang ini antara lain penyediaan sarana dan prasarana air bersih, pengelolaan limbah dan air kotor, pencemaran sungai, pencemaran air tanah, polusi suara dan udara hingga teknik penyehatan serta kualitas air.
  8. Pemetaan / Geomatika/ Penginderaan Jauh. Bidang ini mencakup penerapan suatu pemetaan hasil ukur tanah terhadap pemecahan suatu permasalahan kondisi geografis muka bumi baik itu melalui citra satelit, dan penginderaan jauh. Salah satunya dengan penerapan analisa Sistem Informasi Geografis dan perangkat aplikasi lainnya.
  9. Rekayasa Teknologi Infrastruktur. Bidang ini merupakan penerapan keilmuan ketekniksipilan dalam merancangbangun infrastruktur dan penerapan teknologi infrastruktur dalam suatu pembangunan yang berkesinambungan yang berwawasan lingkungan.